Friday, November 7, 2014

Pasar Klewer II

Pasar Klewer merupakan pusat jual beli batik yang terbesar di Jawa Tengah bahakan Indonesia. Pasar Klewer dirintis sejak masa penjajahan Jepang. Aktivitas pasar ini sempat berhenti karena adanya penindasan, romusha (kerja paksa), dan juga diskriminasi. Sehingga pedagang pasar ini terpaksa menjual pakaian lungsuran demi sesuap nasi. Pakaian dijual dengan cara dipinggul dipundak dan menjuntai tidak beraturan atau disebut juga “kleweran”, dari kata Klewer itulah nama pasar. Pasar ini buka kembali sekitar tahun 1945 atau saat Indonesia merdeka
Pasar ini dibangun oleh pemerintah solo, dan golongan elite dari keratin solo. Namun nama pasar klewer dikemukakan oleh warga dan masyarakat sekitar.Pasar Klewer berlokasi dipusat kota Solo.  Pasar klewer ini bertempat tepat didaerah Keraton Kasunanan. Pasar ini  menjadi satu kesatuan dengan alun alun utara, masjid Agung, museum Keraton dan Keraton Kasunanan sendiri.Pasar klewer menjual berbagai kain terutama batik. Pasar ini memang mencolok dari segi batik dan olahannya. Olahan batik yang dijual adalah sprei, hem, kaos, dan masih banyak lagi. Pakaian yang dijual di pasar ini harganya cukup terjangkau. Yaitu, berkisar antara Rp15.000 sampai Rp25.000. Selain harganya yang cukup terjangkau, kualitasnya pun tak kalah tinggi dengan pakaian yang dijual dipasar lain. Selain pakaian, pasar klewer menjual karya tangan, seperti kipas berbahan dasar anyaman bamboo, cething, gerabah, guci, dan masih banyak lagi. Tak lupa Pasar Klewer ini juga menjual berbagai jajanan pasar khas solo.Pasar Klewer tak hanya sebagai pusat perekonomian saja, namun juga sebagai tujuan wisata belanja kota solo. Orang yang berbelanja di pasar ini pun bukan hanya orang lokal saja, namun orang luar kota atau orang asing yang seringkali berbelanja batik, atau kerajinan  tangan. maka, tak jarang pasar ini selalu ramai dipadati penjual maupun pembeli.  Aktivitas perekonomian di pasar ini juga bukan hanya berdagang saja, namun ada yang beraktivitas sebagai supir ojek, penjaga  parker, dan masih banyak lagi.Pasar ini biasa buka pada pagi hari menjelang pukul 6 pagi. pada pukul 6 pagi sudah terlihat para pedagang yang menyiapkan barang dagangannya. Dan awal siang hari atau pada pukl 7 pagi, pembeli mulai meramaikan pasar. Pasar Klewer tutup pada pukul 5 sore atau menjelang magrib. Walaupun telah resmi tutup, masih ada juga penjual yang berjualan makanan seperti angkringan, sate, soto, mie ayam, martabak manis, martabak asin, dan lain sebagainya. Atau minuman, seperti wedang ronde, teh tarik, teh tubruk, susu jahe dan lain sebagainya. Walaupun berjalan malam hari, tak sedikit pembeli yang membeli dagangan para pedagang untuk rekreasi malam bersama keluarga, atau acara lainnya. Jadi sekitar pasar ini tetap ramai walaupun telah resmi10 tutup

No comments:

Post a Comment